Tag Archive for: UII Yogyakarta

Partisipasi Internasional: Kaprodi Ekonomi Islam UII (Rheyza Virgiawan LC., ME,) Sampaikan Pemikiran di Kazakhstan

International Scientific-practical Conference Religious Discourse in Cyberspace Participant

Yogyakarta (EKIS NEWS)Ketua Program Studi Ekonomi Islam Universitas Islam Indonesia (UII), Bapak Rheyza Virgiawan LC., ME, baru saja kembali dari konferensi internasional sebagai Invited Speaker di “International Scientific-practical Conference Religious Discourse in Cyberspace: Challenges and Solution” yang berlangsung dari 23–25 Mei 2024 – Kazakhstan, Konferensi ini merupakan ajang penting untuk pertukaran ilmu dan kerjasama internasional.

Konferensi tersebut diselenggarakan oleh NMU Mubarok University, bekerja sama dengan Kementerian Teknologi Kazakhstan dan beberapa mitra International, termasuk Universitas Islam Indonesia. Selain itu, acara ini dihadiri oleh beberapa negara seperti Malaysia, Rusia, USA, Mesir, dan negara lainnya, salah satu keynote speaker yaitu Wakil Rektor dari Al-Azhar University Cairo.

Partisipasi Pak Rheyza tidak hanya berarti bagi dirinya secara pribadi tetapi juga bagi Prodi Ekonomi Islam UII. Sebagai satu-satunya universitas dari Indonesia yang diundang, keterlibatan ini menegaskan peran penting UII dalam diskursus global mengenai ekonomi dan pengembangan nilai-nilai religius. Ini juga membuka peluang kolaborasi lebih lanjut dengan institusi internasional, yang dapat memperluas jaringan dan meningkatkan reputasi universitas.

Pak Rheyza juga menyoroti pentingnya tema konferensi yang membahas tentang agama dan ruang digital. Topik ini menekankan bagaimana agama, yang sering kali dianggap terpisah dari perkembangan teknologi, dapat berperan dalam membentuk dan mengarahkan perkembangan digitalisasi, terutama dalam bidang keuangan.

Lebih lanjut, Pak Rheyza menekankan bahwa partisipasi dalam konferensi ini menunjukkan bahwa Prodi Ekonomi Islam UII tidak hanya bisa berkutat di dalam negeri tetapi juga aktif berkontribusi di forum internasional. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan reputasi dan daya saing prodi di tingkat global.

                       Ketua Program Studi Ekonomi Islam                           Rheyza Virgiawan LC., ME,

Pak Rheyza Virgiawan diundang sebagai pembicara setelah mengajukan paper yang relevan dengan tema konferensi. Topik yang diangkatnya adalah “Syariah Equity Crowdfunding”, yang membahas bagaimana digitalisasi keuangan dapat memperkuat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui pendekatan berbasis syariah. Hal ini sangat relevan dengan tema utama konferensi, yang mengintegrasikan nilai-nilai agama dengan teknologi digital.

Selain itu, Pak Rheyza berbagi pengalaman berharga di mana ia mendapat kesempatan untuk bertukar pikiran dengan pakar dari berbagai negara tentang pandangan mereka terhadap hubungan antara agama dan digitalisasi. Diskusi-diskusi tersebut membuka wawasan baru dan memperkaya pemahamannya tentang bagaimana nilai-nilai religius dapat diintegrasikan dengan perkembangan teknologi modern.

“Salah satu hal yang paling berkesan adalah melihat bagaimana para pembicara dari Amerika Serikat, Malaysia, dan negara-negara lain memandang integrasi antara agama dan teknologi. Ini adalah kesempatan langka yang memberikan banyak pelajaran berharga,” ungkap Pak Rheyza.

Meskipun pengalaman di Kazakhstan sangat berharga, Pak Rheyza juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah menyesuaikan diri dengan perbedaan budaya dan pola pikir masyarakat setempat. Namun, karena latar belakang Timur Tengah yang kuat serta kemampuan berbahasa Arab yang fasih, sangat membantunya dalam berkomunikasi dengan lancar sehingga dapat menyampaikan materi di konferensi lewat bahasa Inggris dan bahasa Arab dengan baik.

Selain itu, waktu yang singkat di Kazakhstan menjadi tantangan tersendiri. Dengan jadwal yang padat, Pak Rheyza harus memanfaatkan setiap momen untuk berpartisipasi aktif dalam konferensi dan menjalin jaringan dengan peserta lain.

Terakhir, Pak Rheyza menambahkan bahwa Prodi Ekonomi Islam UII baru saja mendapatkan Sertifikasi Unggul, yang salah satu kriteria utamanya adalah berorientasi internasional. Pak Rheyza berharap bahwa kehadiran prodi di forum internasional seperti ini akan semakin sering terjadi di masa depan. Ia ingin mendorong mahasiswa dan dosen untuk lebih berani mengambil peluang di kancah internasional baik untuk magang, penelitian, atau studi lanjut. Menurutnya, banyak alumni UII yang telah berhasil di luar negeri, dan hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa UII memiliki potensi besar untuk berkontribusi di tingkat global.

Sebagai Kaprodi Pak Rheyza menyampaikan pesan

“Kita harus mulai berpikir global dan tidak hanya terpaku pada skala regional atau nasional. Mahasiswa dan dosen harus berani untuk mengambil tantangan, Jangan takut untuk mencoba dan berkontribusi di tingkat internasional. Banyak peluang yang bisa diambil, mulai dari magang, menulis di jurnal internasional, hingga mengikuti kegiatan volunteer inetrnational. Semua ini akan membantu kita untuk berkembang dan berprestasi,” tegas Pak Rheyza.

Temukan informasi menarik lainnya dengan mengunjungi https://islamic-economics.uii.ac.id/

Daftar Mata Kuliah Jurusan Ekonomi

Daftar Mata Kuliah Ekonomi

Daftar Mata Kuliah Jurusan Ekonomi !!

Jurusan Ekonomi merupakan bidang studi yang sangat penting untuk memahami mekanisme keuangan, bisnis dan pengelolaan sumber daya. Di era globalisasi saat ini, pemahaman terhadap ilmu ekonomi sangat penting untuk mengatasi tantangan perekonomian yang semakin kompleks seperti inflasi, pengangguran, dan kesenjangan ekonomi. Lulusan ilmu ekonomi dibekali dengan kemampuan analitis dan pemecahan masalah yang tajam, sehingga memungkinkan mereka berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi di berbagai sektor, baik pemerintah maupun swasta.

Mata Kuliah yang Dipelajari

Jurusan Ekonomi menawarkan berbagai mata kuliah ekonomi yang membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar hingga lanjutan. Berikut adalah beberapa mata kuliah yang umumnya ditemui dalam jurusan ini:

1. Pengantar Ekonomi Mikro

Mata kuliah ini memperkenalkan konsep-konsep dasar ekonomi mikro seperti permintaan dan penawaran, elastisitas, teori produksi, dan struktur pasar.

2. Pengantar Ekonomi Makro

Mata kuliah ini fokus pada konsep makroekonomi, termasuk kebijakan fiskal dan moneter, pengangguran, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi.

3. Ekonomi Pembangunan

Membahas masalah pembangunan ekonomi di negara berkembang dan cara-cara untuk mengatasinya, termasuk kebijakan pembangunan dan strategi pengentasan kemiskinan.

4. Ekonomi Internasional

Memperkenalkan konsep-konsep perdagangan internasional, keseimbangan pembayaran, dan kurs mata uang.

5. Ekonometrika

Mengajarkan teknik-teknik statistik untuk menganalisis data ekonomi dan memprediksi tren ekonomi masa depan.

6. Ekonomi Moneter

Membahas peran uang, bank, dan kebijakan moneter dalam perekonomian.

7. Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan

Memperkenalkan konsep-konsep pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan serta dampaknya terhadap ekonomi.

PSEI UII “Program Studi Ekonomi Islam yang Unggul !!”

Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Universitas Islam Indonesia (UII) merupakan salah satu program studi yang menawarkan pendekatan unik dalam mempelajari ilmu ekonomi. PSEI UII tidak hanya fokus pada ekonomi konvensional, tetapi juga mengintegrasikan prinsip-prinsip ekonomi Islam. Berikut adalah beberapa aspek yang membuat PSEI UII unggul dan menarik:

1. Kurikulum Berbasis Syariah

PSEI UII menawarkan kurikulum yang dirancang untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai ekonomi dari perspektif syariah. Mahasiswa akan mempelajari bagaimana prinsip-prinsip Islam diterapkan dalam pengelolaan ekonomi.

2. Fokus pada Pengembangan Etika Ekonomi

Salah satu keunggulan PSEI UII adalah fokusnya pada pengembangan etika ekonomi, yang memastikan bahwa lulusan tidak hanya ahli dalam teori ekonomi, tetapi juga memiliki integritas dan etika yang kuat dalam berpraktik.

3. Peluang Karir yang Luas

Lulusan PSEI UII memiliki kesempatan karir yang luas, tidak hanya di sektor ekonomi konvensional tetapi juga di sektor ekonomi syariah yang semakin berkembang.

4. Fasilitas dan Dosen yang Berkualitas

PSEI UII didukung oleh fasilitas modern dan dosen yang berkualitas dengan pengalaman praktis dan akademis yang mumpuni, memberikan mahasiswa lingkungan belajar yang kondusif dan inspiratif.

Belajar Ekonomi dari Perspektif Islam

Selain mempelajari ekonomi konvensional, mahasiswa PSEI UII juga mendapatkan wawasan mendalam mengenai ekonomi dari perspektif Islam. Beberapa mata kuliah yang khas dalam program studi ini antara lain:

• Fiqh Muamalah
• Perencanaan keuangan Islam
• Tafsir Ayat dan Hadist Ekonomi Islam

Serta peminatan yang lebih menjurus seperti :

• Regulasi dan Studi Fatwa Lembaga Keuangan Syariah (P1)
• Keuangan Publik Islam (P2)
• Global Halal Industry (P3)

Sobat bisa lihat informasi mata kuliah lebih lengkap dengan klik disini

Selain itu, Jurusan Ekonomi Islam di UII tidak hanya menawarkan pendidikan ekonomi yang komprehensif, tetapi juga membekali mahasiswa dengan nilai-nilai etika yang kuat dan pemahaman mendalam tentang ekonomi dari perspektif Islam. Dengan kurikulum yang terintegrasi, dan fokus pada pengembangan karakter dengan berbagai praktik langsung, PSEI UII adalah pilihan tepat bagi sobat yang ingin berkontribusi dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Ayo, bergabunglah dengan Program Studi Ekonomi Islam UII
Dan jadilah bagian dari solusi untuk masa depan ekonomi yang lebih baik!!

Kunjungi pmb.uii.ac.id atau https://islamic.ecomonics.uii.ac.id

Kiat Sukses Mahasiswa, Fokus Kuliah atau Kegiatan Kampus?

Kiat Sukses Mahasiswa

Kiat Sukses Mahasiswa?? Fokus Kuliah atau Kegiatan Kampus?

Hallo Sobat Ekis ! Bagaimana kabar Ujian Tengah Semester Kalian nih? Apakah sobat termasuk mahasiswa yang kewalahan karena tiba tiba dihadapkan dengan ujian? Jangan khawatir, sobat tidak sendirian. Banyak mahasiswa yang terjebak dalam euphoria kegiatan kampus, melupakan prioritas tugas dan mata kuliah utama, terutama disemester genap ini.

Mana sih yang sebenarnya lebih penting, fokus kuliah atau ikut kegiatan luar kelas?
Mumpung masih setengah semester, Sobat masih punya waktu untuk memperbaiki dan mengatur ulang manajemen waktu, sehingga saat ujian akhir semester nanti, kalian tidak akan lagi kaget tiba-tiba menghadapi ujian.
Mari kita bahas bersama !

Pentingnya Menyeimbangkan Kuliah dan Kegiatan Kampus
Baik fokus kuliah maupun ikut kegiatan luar kelas, keduanya merupakan hal yang sama-sama penting. Fokus kuliah dan meraih IPK tinggi merupakan indikator pemahaman akademik dan untuk mengetahui seberapa tanggung jawab kita sebagai mahasiswa. Sementara itu, kegiatan luar kelas atau kampus adalah sarana untuk mengembangkan soft skill seperti kepemimpinan, public speaking, dan membangun jaringan relasi. Jadi, perlu adanya untuk menyeimbangkan keduanya.
Bagaimana caranya? Berikut beberapa tips yang dapat membantu sobat!

1. Fokus Saat di Kelas
Memaksimalkan waktu saat di kelas sangat itu sangat penting. Dengan memahami materi yang diajarkan, sobat dapat menjalankan tanggung jawab di organisasi Ketika diluar kelas tanpa beban pikiran yang berlebihan.
2. Susun Skala Prioritas
Menentukan prioritas tugas membantu mengelola waktu dengan lebih baik. Dengan menyusun skala prioritas, sobat dapat memastikan bahwa semua tanggung jawab, baik akademik maupun organisasi, tertangani dengan baik.
3. Ikut Kegiatan Secara Bertahap
Pada kesempatan wawancara alumni terakhir, Titania Mukti alumni PSEI UII angkatan 2016, memberikan tips berharga perencanaan kegiatan dan memberikan pesannya.

Titania menyampaikan

“Untuk semester 1ini, fokus dulu aja pada perkenalan kampus dan adaptasi lingkungan. Lanjut semester 2, mulai ikut organisasi sedikit demi sedikit, sampai di semester 3 dan 4 baru aktif dalam lomba dan kegiatan kepanitiaan. Di semester 5, luangkan juga waktu untuk magang, menjadi volunteer, dan eksplorasi luar kampus untuk memperluas jaringan. Selanjutnya, semester 6 dan 7, lebih fokus pada tugas akhir, skripsi, dan persiapan karier. Menurut saya lakukan semuanya secara bertahap. Jangan mencoba mengambil semuanya di awal karena kamu akan kewalahan dan stress nantinya, nikmati masa muda juga, jangan terlalu serius atau formal. Santai saja, namun tetap pastikan kamu punya tujuan.” Ungkap Titan

4. Manajemen Waktu yang Efektif
Mengatur waktu secara efektif adalah kunci keseimbangan. Buatlah jadwal harian atau mingguan yang mencakup waktu belajar, rapat organisasi, waktu luang, dan istirahat.
5. Evaluasi Diri Secara Berkala
Yang Terakhir sobat dapat melakukan evaluasi diri secara berkala, hal itu akan membantu penilaian apakah sobat sudah berada di jalur yang benar. Jangan ragu untuk membuat perubahan jika merasa ada yang kurang optimal. Jangan ragu untuk membuat perubahan jika merasa ada yang kurang optimal dalam rancangan rencana Sobat.
Pada kesempatan lain Hengky Kurniawan, Mahasiswa PSEI UII Angkatan 2019 yang merupakan mahasiswa aktif dan produktif menambahkan,

“Salah satu hal yang selalu saya lakukan adalah fokus ketika didalam kelas, jadi ketika dikelas kita sudah paham dengan materi yang disampaikan dosen sehingga setelah keluar kelas kita bisa mengerjakan tanggung jawab kita di organisasi. Dan manajemen waktu dan menyusun skala prioritas juga harus dilakukan agar tau apa yang harus diselesaikan terlebih dahulu dan apa yang bisa dikerjakan nanti dan baiknya untuk kegiatan aktivis di Semester 1 hingga 3 bisa dimanfaatkan untuk mencari relasi dan memperluas pertemanan lalu Semester 4 dan 5, ambil peran lebih besar di organisasi dan coba ikut magang atau volunteer,” ujar Hengky

Dengan mengikuti peta konsep ini, Sobat bisa merencanakan aktivitas dari semester ke semester dengan lebih jelas dan terarah. Sobat tidak perlu takut untuk mengeksplorasi diri dan bingung karena tiba-tiba dihadapkan dengan ujian. Dengan memperbaiki kekurangan, memaksimalkan diri melalui fokus yang tepat, manajemen waktu yang baik, serta penyusunan skala prioritas akan membantu sobat menyeimbangkan antara akademik dan kegiatan kampus dengan baik.

Kunjungi https://islamic-economics.uii.ac.id  untuk mengathui tips & trick lainnya.

Selamat mencoba dan semoga sukses!

Prospek Kerja Alumni Ekonomi Islam

Prosfek Kerja PSEI

Prosfek Kerja Alumni Ekonomi Islam, Kisah Titania di Industri Pendidikan

Kebanyakan Masyarakat sudah cukup familiar dengan istilah ekonomi islam atau ekonomi syariah, dimana bidang ini sudah berkembang serta diminati dalam lingkup masyarakat. Namun yang menjadi tantangan saat ini adalah, masih ada beberapa kelompok masyarakat yang bertanya soal prosfek karir sebagai alumni Ekonomi Islam. Untuk semakin menipisnya kegalauan itu, Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Universitas Islam Indonesia (UII) memperkenalkan salah satu alumni yang berhasil mencapai prestasi didunia Pendidikan.
Siapa sih Alumni PSEI ini ?
Yuk, Simak lebih lanjut !

Mengenal Kak Titania
Titania Mukti, gadis kelahiran Cilacap ini akrab dipanggil dengan Titan, Ia merupakan alumni Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Universitas Islam Indonesia (UII) angkatan tahun 2016. Setelah menyelesaikan studi sarjananya, Titan melanjutkan ke jenjang magister di universitas yang sama dengan mengambil Magister Studi Islam UII. Selama menjadi mahasiswa, Titan dikenal aktif dan pernah menjabat sebagai asisten dosen serta lulus dengan predikat camlaude dan meraih pin emas pada wisuda periode V 2019/2020.

Karir Titania Saat Ini
Saat ini, Titan berprofesi sebagai dosen Ekonomi Syariah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang merupakan profesi utama di antara profesi lainnya yang sedang ia jalani. Dalam wawancaranya, Titan menjelaskan bahwa meskipun terdapat sedikit perbedaan antara Ekonomi Islam dan Ekonomi Syariah dalam mata kuliah yang dia ampu, hal ini tidak menjadi kendala baginya. Menurutnya, Ekonomi Islam lebih bersifat umum, sedangkan Ekonomi Syariah lebih spesifik dan condong ke konvensional. Menariknya, dosen bukanlah mimpi utama Titan. Awalnya, tujuan Titan masih abstrak dan dia pernah ingin menjadi praktisi di bidang keuangan. Sebelum menjadi dosen, ia mengaku sempat bekerja sebagai Corporate Strategy & Finance di Platform Ruang Guru. Namun, ia menemukan passion-nya dalam mengajar dan berinteraksi dengan generasi muda, yang akhirnya mengarahkan dirinya ke karir saat ini.

Prospek Kerja Alumni PSEI UII
Dalam wawancara, Titan menyebutkan bahwa prospek kerja alumni PSEI UII sangat luas dan menjanjikan. Bahkan banyak teman seangkatan Titan yang telah sukses di berbagai bidang, seperti di Pemerintahan, Perusahaan milik negara, Perbankan, dan UMKM. Contohnya seperti bekerja di BUMN, DPR RI, Mahkamah Agung, pemilik usaha dan posisi-posisi penting di perbankan. Hal ini membuktikan bahwa lulusan Ekonomi Islam memiliki peluang yang tidak terbatas. Titan menambahkan

“Jangan pernah berpikir bahwa Ekonomi Islam itu adalah jurusan yang salah. Untuk teman teman, saya sarankan untuk lebih banyak mengeksplor diri, karena jurusan ini meskipun masih relatif berkembang tetapi memiliki potensi yang sangat besar. Menurut saya, prospek kerja Ekonomi Islam itu sangat luas dan menjanjikan, karena setiap membutuhkan sektor perhitungan ekonomi, sehingga lulusan Ekonomi Islam bisa masuk ke berbagai lini pekerjaan”. pesan Titan

Cerita dari wawancara Titan ini adalah bukti nyata bahwa dengan semangat dan dedikasi, lulusan Ekonomi Islam dapat meraih kesuksesan di berbagai bidang. Jadi, jika kamu adalah mahasiswa Ekonomi Islam dan masih khawatir dan mempertimbangkan jurusan ini, percayalah bahwa prospek karir yang menantimu sangatlah cerah. “Berani bermimpi, berani beraksi, dan dunia akan terbuka untuk menanti!!!”

Kenal lebih dekat dengan PSEI UII kunjungi  https://islamic-economics.uii.ac.id/