Partisipasi Mahasiswa Ekonomi Islam dalam Program Kampus Mengajar
Ulfi Sheila Pinasti dan Afriana Dewi merupakan Mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam angkatan 2018 Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia (UII). Dua mahasiswa tersebut lolos Program Kampus Mengajar angkatan 3 tahun 2022 yang akan dilaksanakan selama 6 bulan, mulai pada tanggal 10 Januari hingga 28 Juni 2022.
Program Kampus Mengajar merupakan bagian dari program Kampus Merdeka yang memberikan kesempatan kepada seluruh mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di bawah naungan Kemendikbud Ristek Republik Indonesia untuk membantu kepala sekolah dan para guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran sekolah jenjang SD maupun SMP yang terdampak pandemi Covid-19. Melalui program Kampus Mengajar, mahasiswa sebagai tenaga pengajar mampu membaktikan ilmu, keterampilan serta menginspirasi para murid di sekolah yang membutuhkan.
Proses seleksi program Kampus Mengajar dilaksanakan secara daring oleh Kemendikbud Ristek melalui lima tahapan, meliputi pembuatan akun di aplikasi Kampus Merdeka atau klik website, seleksi administratif, verifikasi dokumen, pengalaman mengajar, tes daring yang terdiri dari tes literasi numerasi, survei kebhinekaan, dan value clarification test.
Adapun, persyaratan dokumen yang bersifat wajib dipenuhi untuk mengikuti program Kampus Mengajar yakni transkrip nilai, surat keterangan sehat dari Puskesmas atau Rumah Sakit, surat rekomendasi dari Perguruan Tinggi, surat persetujuan bermaterai dari orang Tua/Wali untuk ditempatkan di mana saja sesuai kebijakan program Kampus Mengajar, dan surat pakta integritas bermaterai. Selain itu, persyaratan yang bersifat pendukung juga diperlukan untuk mengikuti program Kampus Mengajar, seperti sertifikat atau bukti pengalaman berorganisasi atau mengajar dan sertifikat prestasi mahasiswa.
Setelah lolos proses seleksi Kampus Mengajar, Ulfi Sheila Pinasti ditugaskan di SD Negeri Keceme 2 yang berlokasi di Jl. Magelang No.92, Ngangkruk, Caturharjo, Kec. Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan, Afriana Dewi ditugaskan di daerah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
“Saya memilih untuk mengikuti Program Kampus Mengajar karena tertarik dengan dunia pendidikan terutama dalam cara menyampaikan ilmu kepada para siswa yang bisa diterima dan dipahami. Selain itu, saya ingin belajar tentang parenting untuk memahami anak-anak,” ujar Ulfi Sheila Pinasti (Ahad, 20/02).
Afriana Dewi juga menyampaikan bahwa ada hal menarik yang membuat ia memilih untuk mengikuti program Kampus Mengajar. “Pertama, saya ingin memaksimalkan peluang sebagai mahasiswa. Kedua, program ini akan sangat membantu saya dalam mengembangkan pola pikir yang kreatif dan inovatif khususnya pada anak-anak. Ketiga, saya belajar bagaimana menyalurkan ilmu kepada orang lain dan beradaptasi dengan kegiatan serta lingkungan baru,” ujarnya (Senin, 21/02).