Mahasiswa Ekonomi Islam Siap Mengikuti International Students Exchange Program UII x UiTM Malaysia 2022

Mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam angkatan 2019 Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia (UII) lolos International Students Exchange Program UII x UiTM Malaysia. Program ini dilaksanakan secara daring selama 6 bulan mulai dari bulan Maret hingga Agustus 2022 di Universiti Teknologi Mara (UiTM) Malaysia. Adapun mahasiswa yang lolos program tersebut, diantaranya Cici Tri Mulyani, Nabila Qoulan Sadida, Putri Amalia, Revinanda Amda Anisa dan Fitriani.

International Students Exchange Program UII x UiTM Malaysia merupakan wujud kerjasama antara Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Universitas Islam Indonesia dan Universiti Teknologi Mara (UiTM) Malaysia. Pada program ini mahasiswa Ekonomi Islam dapat memilih mata kuliah pilihan yaitu manajemen pemasaran islami, manajemen sumberdaya insani dan halal supply chain. Dari ketiga mata kuliah tersebut, halal supply chain merupakan salah satu mata kuliah yang dapat dikonversi sebagai pengganti mata kuliah wawasan Ekonomi Islam.

Proses seleksi International Students Exchange Program UII x UiTM Malaysia dilaksanakan secara daring melalui dua tahapan. Pertama, tahap seleksi kelengkapan berkas melalui form pendaftaran (http://bit.ly/ExchangePSEI2022) dengan melampirkan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), Kartu Hasil Studi (KHS), Motivation Letter dan Curriculum Vitae (CV) berbahasa Inggris. Kedua, tahap interview. Selain itu, persyaratan lain yang diperlukan yakni mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam (PSEI) Universitas Islam Indonesia minimal berada di semester 4, memiliki kemampuan berbahasa Inggris, dan memiliki sertifikat kegiatan level internasional (optional).

“Saya sangat bersyukur, karena terpilih menjadi salah satu mahasiswa untuk mewakili prodi dan juga universitas dalam kegiatan international student exchange. Saya menyadari bahwa usaha tidak akan mengkhianati hasil sehingga saat pertama kali mengetahui informasi tentang program ini, saya langsung menyiapkan persyaratan yang diperlukan. Tentunya ini menjadi awal bagi saya untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya,” ujar Revinanda Amda Anisa (Selasa, 22/03).

Selanjutnya Putri Amalia menyampaikan bahwa hal menarik yang membuat ia memilih untuk mengikuti International Students Exchange Program. “Melalui program ini, saya berkesempatan untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris, mempelajari mata kuliah di luar kampus bersama dengan mahasiswa asing dan membangun koneksi,” tuturnya (Rabu, 23/03).

Cici Tri Mulyani juga menyampaikan bahwa ia sangat bersyukur diberikan kesempatan untuk belajar di UiTM. “Merupakan kesempatan yang tidak bisa dilewatkan mempelajari Ekonomi Islam khususnya pada mata kuliah halal supply chain dengan sistem pembelajaran yang diterapkan di UiTM Malaysia dengan peringkat industri halal yang sudah dikenal maju,” tuturnya (Kamis, 24/03).

Nabila Qoulan Sadida mengaku sangat bersyukur dan bangga atas terpilihnya ia dan juga teman-temannya dalam International Students Exchange Program UII x UiTM Malaysia. “Terima kasih kepada Allah SWT, keluarga, Program Studi Ekonomi Islam UII, teman-teman dan pihak lain yang mendukung program ini,” kata Nabila Qoulan Sadida (Rabu, 23/03).

Menyambut Kuliah Luring Semester Genap TA 2021/2022 di Prodi Ekonomi Islam

Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ilmu Agama Islam Universitas Islam Indonesia (UII) mulai mempersiapkan kegiatan perkuliahan secara luring pada semester genap tahun ajaran 2021/2022 mendatang secara terbatas.

“Insya Allah sampai saat ini rencana perkuliahan luring masih berjalan. Sesuai kalender akademik, perkuliahan akan dimulai tanggal 7 Maret 2022. Untuk saat ini kebijakan perkuliahan luring ditujukan bagi mahasiswa angkatan 2020 dan 2021 yang belum pernah melakukan perkuliahan luring di kampus sejak menjadi mahasiswa UII.

Namun begitu, tidak semua mahasiswa angkatan tersebut dapat melaksanakan perkuliahan luring. Mahasiswa yang disetujui untuk melakukan perkuliahan luring tercatat secara sistem di UII Lapor yang dapat diakses melalui UII Gateway,” Ujar Tulasmi, Sekretaris Program Studi Ekonomi Islam (Ahad, 27/02).

Dalam pelaksanaan kegiatan perkuliahan secara luring mendatang,  Program Studi Ekonomi Islam bersama pihak jurusan, pihak fakultas dan pihak universitas melakukan beberapa persiapan mulai dari penyiapan sistem UII Lapor, penyusunan jadwal kuliah luring, persiapan ruangan kuliah, penyiapan peralatan pendukung protokol kesehatan dan penyiapan Sumber Daya Manusia terkait dengan pengawalan proses perkuliahan secara luring.

“Universitas Islam Indonesia telah menerbitkan panduan pelaksanaan pembelajaran semester genap tahun ajaran 2021/2022 yang dapat menjadi acuan Prodi dalam mempersiapkan perkuliahan luring nantinya. Dalam panduan tersebut memuat skenario pembelajaran, mobilitas fisik dan mitigasi risiko.

Pelaksanaan kuliah luring nantinya akan berbeda pada kondisi normal umumnya. Karena durasi pertemuan akan lebih pendek dibandingkan kelas normal, maka dosen diwajibkan mengembangkan konten pembelajaran pelengkap yang dapat diakses secara daring dengan konsep pembelajaran tertukar (flipped learning). Pertemuan luring ditekankan untuk diskusi dan pendalaman,” Ujar Kaprodi Ekonomi Islam, Soya Sobaya (Selasa, 01/03).

Menurut survei yang dilakukan oleh Universitas Islam Indonesia, rencana kegiatan perkuliahan secara luring mendapatkan respon yang cukup baik dari mahasiswa. Adapun, tujuan dilaksanakannya perkuliahan luring yang disampaikan oleh Soya Sobaya “Selain karena mahasiswa baru angkatan 2020 dan 2021 memang belum pernah merasakan suasana perkuliahan luring, efektifitas pembelajaran juga menjadi target dalam capaian pembelajaran lulusan,” Tuturnya (Selasa, 01/03).

Selanjutnya Tulasmi juga menyampaikan kelebihan dilaksanakannya perkuliahan luring. “Salah satu kelebihan perkuliahan luring adalah seluruh mahasiswa dapat mengakses materi belajar dan berinteraksi dengan dosen maupun temannya tanpa terkendala, terutama sinyal internet. Biasanya penjelasan dan komunikasi secara langsung dapat memberikan pemahaman yang lebih cepat dan lebih jelas. Perkuliahan luring juga memberikan fasilitas bagi mahasiswa agar dapat merasakan suasana akademik secara langsung di kampus, contohnya pemanfaatan koleksi buku-buku di perpustakaan yang tidak dapat diakses melalui internet,” Tuturnya (Ahad, 27/02).

Selain prodi, mahasiswa juga perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi perkuliahan secara luring. “Mahasiswa perlu mempersiapkan diri secara fisik dan mental. Menjaga kesehatan tentu menjadi prioritas utama selain kemampuan bersosialisasi dan beradaptasi dengan cepat. Mahasiswa diharapkan tetap menjaga protokol kesehatan dimanapun berada agar kesehatan dan stamina terus terjaga selama menjalani perkuliahan,” Ujar Soya Sobaya (Selasa, 01/03). Informasi mengenai SOP perkuliahan luring dapat diakses pada link https://fis.uii.ac.id/blog/2022/03/02/sop-perkuliahan-luring/ .

Sesuai Surat Edaran Dekan FIAI Nomor : 62/Dek-FIAI/20/Div.Umum & RT/III/2022, Perkuliahan Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022 dilaksanakan mulai 7 Maret 2022, sesuai kalender akademik UII. Namun pada tanggal 7-13 Maret 2022, semua perkuliahan dilaksanakan secara daring, untuk memberi kesempatan pada mahasiswa melakukan karantina mandiri.

Pelaksanaan perkuliahan secara tatap muka (luring) bagi mata kuliah yang disetting secara luring dimulai pada minggu ke-2, yaitu pada 14 Maret 2022 dan seterusnya. Perkuliahan luring ini akan dievaluasi terus menerus dengan memperhatikan perkembangan terbaru oleh Tim FIAI UIISiaga Covid-19. Sekprodi Ekonomi Islam, Tulasmi juga menyampaikan bahwa segala ikhtiar yang dilakukan oleh seluruh civitas akademika UII, semoga mendapat kelancaran dan kemudahan dari Allah SWT.